Keranjang Belanja Anda
Total Barang:
SubTotal:
Biaya Kirim akan dikonfirmasi
Total tanpa biaya kirim:
Tampilkan postingan dengan label manhaj salaf. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label manhaj salaf. Tampilkan semua postingan

Selasa, 10 Agustus 2010

BEDA SALAFI DENGAN HIZBI (Memang Beda, Kenapa Sama?)

BEDA SALAFI DENGAN HIZBI (Memang Beda, Kenapa Sama?)
Judul Buku: BEDA SALAFI DENGAN HIZBI (Memang Beda, Kenapa Sama?)
Penulis : Ustadz Abdul Qodir Abu Fa’izah Al-Atsari
Muroja’ah : Ustadz Abu Hamzah Yusuf Al-Atsari
Tebal : vii + 168 Halaman
Ukuran : 14 cm x 21 cm
Cover : Doff + Emboss
Fisik: hvs
Disc: 20 %
Harga : Rp 30.000
Harga Di sini: 24.000


Buku Beda Salafi dengan Hizbi yang merupakan sebuah bantahan ilmiah terhadap buku Beda Salaf dengan Salafi karangan Mut’ab bin Suryan Al-’Ashimi.

Pergolakan antara pembela kebenaran dan kebatilan akan senantiasa berlangsung hingga akhir zaman. Para pembela kebenaran harus memiliki kesabaran yang tinggi dan ilmu yang kuat, sebab akan menghadapi serangan musuh-musuh kebatilan dengan berbagai macam senjata syubhatnya (kerancuan).

Akhir-akhir ini banyak syubhat dan kedustaan yang diarahkan kepada dakwah salafiyyah sebagai upaya penjegalan terhadap lajunya kebenaran. Ke-3 buku berikut ini menjadi bukti hal tersebut :

“Aku Melawan Teroris”, “Dakwah Salafiyyah Dakwah Bijak”, dan “Siapa Teroris Siapa Khawarij”.

Masih segar dalam ingatan kita terbitnya ketiga buku itu, tiba-tiba muncul lagi buku “Beda Salaf dengan Salafi” (BSDS). Buku ini juga, kemunculannya tidak jauh berbeda dengan 3 buku pendahulunya yang dipenuhi dengan semangat penghinaan, cacian, dan kedustaan. Disamping adanya istilah baru yaitu istilah tashnif (menggolong-golongkan) manusia.

Walhasil, kami persilahkan Pembaca untuk menelaah lembar demi lembar isi buku ini.
Add to Cart More Info

Sabtu, 05 Juni 2010

Beginilah Sikap Salaf terhadap Ahlul Bid’ah! Al-Husna

Beginilah Sikap Salaf terhadap Ahlul Bid’ah! Al-Husna

Judul: Beginilah Sikap Salaf terhadap Ahlul Bid’ah!
Penulis : Asy Syaikh Zaid bin Muhammad Al Madkhali
Penerjemah : Al Ustadz Abu Abdirrahman Abdul Aziz
Ukuran : 14 x 21
Tebal : 122 Halaman
Cover : Doff
Kertas Isi : HVS
Disc: 20 %
Rp 25.000
Rp 20.000
Meluasnya beragam penyimpangan di dalam kaum muslimin tidaklah bisa lepas dari tersebarnya buku-buku ahlul bid’ah. Beragam buku yang berisi banyak kesesatan tersebut telah membawa kaum muslimin ke dalam banyak penyimpangan dalam masalah aqidah, manhaj, ibadah, dan di dalam banyak lagi aspek-aspek keberagamaan mereka. Untuk melindungi kaum muslimin, para ulama sejak masa salaf sampai pada saat ini senantiasa bangkit membantah para ahlul bid’ah serta memperingatkan umat dari kerancuan pemikiran mereka. Di dalam buku ini, penulis menyajikan beragam ucapan para salaf sebagai sikap berlepas dirinya mereka dari para ahlul bid’ah serta buku-buku mereka. Dengan membacanya, kami harap para pembaca bisa meneladani sikap para salaf yang begitu antipati terhadap semua ahlul bid’ah. Dengan meniru sikap mereka, semoga Allah Azza wa Jalla melindungi diri kita dari terjatuh kepada penyimpangan yang ditimbulkan oleh para ahlul bid’ah tersebut.

Add to Cart More Info

Rabu, 12 Mei 2010

Wahai Saudaraku Inilah Prinsip-prinsip Manhaj Salaf, Serial Aqidah Islamiah

Wahai Saudaraku Inilah Prinsip-prinsip Manhaj Salaf, Serial Aqidah Islamiah
Judul: Wahai Saudaraku Inilah Prisnip-prisnip Manhaj Salaf, Serial Aqidah Islamiah
Penulis: Syaikh Ubaid Al Jabiri, Syaikh Dr. Shalih bin Fauzan Al Fauzan, & Syaikh Abdul Qadir Al Arna-uth
Penerbit: Nurul Qolb (Grup As-Salam)
Tebal : 132 halaman
Fisik : 14,5 cm x 21 cm, shrink, uv, soft cover
Diskon: 20%
Harga: Rp. 21.800
Harga Disini: Rp. 17.500

Buku ini adalah kumpulan tulisan yang asalnya terdiri dari tiga judul: Ushul wa Qawaid fil Manhaj Salafi" karya Syaikh Ubaid Al Jabiri, Min Ushul Aqidah Ahlis Sunnah wal Jama'ah karya Syaikh Dr. Shalih bin Fauzan Al Fauzan dan Al Wajiz fi Manhajis Salaf karya Syaikh Abdul Qadir Al Arna-uth.
Dari judulnya kita dapat mengetahui bahwa inti pembahasannya adalah suatu materi pokok dalam agama kita, yaitu prinsip-prinsip keyakinan yang merupakan ajaran murni islami dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam yang diwariskan secara turun temurun melalui para ulama terpercaya sehingga tidak dijumpai adanya penyelewengan sedikitpun.
Add to Cart More Info

Secercah Cahaya Hidayah

Secercah Cahaya Hidayah
Judul: Secercah Cahaya Hidayah
Terjemah: Irsyadul Bariyah
Penulis: Syaikh Abu Abdissalaam Hasan bin Qashim Al-Husaini Ar-Rimy As-Salafy
Penerbit: Nurul Qolb (Grup As-Salam)
Tebal : 120 halaman
Fisik : 14,5 cm x 20,5 cm, shrink, doff, soft cover
Diskon: 20%
Harga: Rp. 14.800
Harga Disini: Rp. 11.800

Buku ini adalah terjemahan Kitab Irsyadul Bariyah karya Syaikh Hasan Bin Qooshim Alhusaini Arrimy Assalafy. Buku ini berbicara seputar penyandaran nama terhadap salaf yang oleh para hizbiyyin dianggap sebagai bagian dari hizbiyyah. Itu anggapan mereka belaka yang tidak bisa dipertanggungjawabkan secara ilmiah. Anggapan itu terbantah secara total dan berhasil dibuktikan kebathilannya di dalam buku ini dengan penuh keilmiahan melalui pembahasan-pembahasan yang dilakukan dengan sistimatis dan sangat bagus.
Karena keterbatasan penerbit Dan beberapa alasan teknis, terjemahan kitab Irsyadul Bariyah penerbit bagi menjadi dua jilid. Terjemahan jilid pertama memuat fasal satu hingga fasal delapan, adapun jilid kedua insya Allah memuat fasal sembilan hingga fasal terakhir.

Add to Cart More Info

Rabu, 28 April 2010

Mengapa Ulama Berselisih Pendapat

Mengapa Ulama Berselisih Pendapat

Judul: Mengapa Ulama Berselisih Pendapat
Terjemah: Raf’u Al-Malam ‘An Al-Aimah Al-A’lam
Bersama: Syaikhul Islam Ahmad bin Abdul Halim Ibnu Taimiyah
Penerbit: Pustaka Al-Qabail
Tebal : 106 halaman
Fisik : 14,5 cm x 20,5 cm, doff, soft cover
Diskon: 20%

Harga: Rp. 13.000
Harga Disini: Rp. 10.400

Demikian luasnya ilmu di dalam syariat Islam sehingga menguasai seluruh hadits Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tidaklah terjadi pada seorang pun dari umat ini. Tidak pada para ulama, imam-imam mujtahid, tabiin, tabiut-tabiin dan para sahabat sekalipun. Padahal mereka adalah orang-orang yang paling berilmu, faqih, bertaqwa, dan paling afdhal dalam Islam.
Kita jumpai di antara mereka -setelah melalui ijtihadnya- terkadang memiliki pendapat atau fatwa yang berbeda dalam suatu permasalahan, di satu sisi mencocoki nash dan yang lain menyelisihinya. Banyak faktor yang menjadi penyebab, mayoritas karena belum sampainya hadits atau sunnah berkaitan dengannya
Barangsiapa yang menyangka bahwa semua hadits yang shahih telah sampai kepada setiap imam atau imam tertentu, jelas dia telah terjatuh ke dalam kesalahan yang nyata. Karena konsekuensi anggapan ini adalah menjatuhkan vonis ancaman dan celaan tatkala ucapan dan pendapat mereka tersalah tanpa memandang sebab-sebabnya; padahal mesti kita yakini bahwa tidak satu pun dari mereka -rahimahumullah- yang sengaja menyelisihi sunnah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dan hadits yang shahih.
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullah mengupas tuntas permasalahan ini dan membantah syubhat-syubhat di dalamnya, membuka khasanah kita betapa luasnya ilmu Allah di dalam syariat-Nya hingga tidak seorang pun dapat meliputi keseluruhannya.
Add to Cart More Info

Sabtu, 24 April 2010

Menjadi Salafy Sejati, Kun Salafiyyan 'Alal Jaadah

Menjadi Salafy Sejati, Kun Salafiyyan 'Alal Jaadah

Judul: Menjadi Salafy Sejati
Terjemah: Kun Salafiyyan 'Alal Jaadah
Pengarang: Syaikh Abdussalam bin Salim As-Suhaimi
Penerbit: Pustaka Al-Haura
Tebal : 144 halaman
Fisik : 14,5 cm x 20,5 cm, uv, soft cover
Disc: 20 %

Harga: Rp. 20.000
Harga Disini: Rp. 16.000

Terlalu banyak yang mengaku Salafi. Tak terhitung yang menisbatkan dirinya kepada Salafi. Banyak punya jama’ah dakwah yang mengklaim jama'ahnya berjalan di atas manhaj salaf. Bahkan, tak jarang orang yang teguh di atas jalan salaf dijuluki "sok suci, sok benar sendiri ..." dan julukan-julukan lainnya.
Apa sebenarnya yang dimaksud salaf, bolehkah seseorang menisbatkan kepadanya. Haruskah mengikuti salaf? Kenapa? Bagaimana sikap salaf terhadap yang menyelisihinya? Bagaimana prinsip-prinsipnya?

Temukan jawabannya dalam risalah ini. Semoga Allah memberikan hidayah dan taufik kepada kita semuanya sehingga kita betul-betul Menjadi Salafi Sejati, bukan hanya basa-basi.
Add to Cart More Info

Rabu, 17 Februari 2010

Dakwah Salafiyah Pemersatu Umat Di Atas Kebenaran

Dakwah Salafiyah Pemersatu Umat Di Atas Kebenaran

Judul Buku: Dakwah Salafiyah Pemersatu Umat Di Atas Kebenaran
Penulis: Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-'Utsaimin
Penerbit: Pustaka Ar-Rayyan
Fisik : 12 cm x 18,5 cm, uv, soft cover,
Tebal: 100 halaman
Stok: Kosong
Disc: 20 %
Harga: Rp 11,000
Harga Di sini: Rp 8,800
Buku ini secara sederhana menjelaskan manhaj yang dianut salafus shalih di bidang akidah. Serta, sejauh mana penyimpangan manusia terhadap manhaj ini, yang menyebabkan terpecah belahnya kesatuan muslimin dan melemahkan persatuan mereka.
Dipilih judul ini lantaran kebanyakan peneliti mengabaikan persoalan ini, yakni persoalan akidah. Padahal la adalah faktor utama dan soko guru bangunan masyarakat Islam. Di bawah panji-panjinya barisan kaum muslimin tergabung. Dan padanya mereka memperoleh ilham menuju jalan persatuan. Di bawah sinarnya mereka menapaki jalan menuju puncak kemuliaan dan ketinggian. Dengan petunjuk dan prinsip-prinsipnya yang berharga mereka membuka hati sebelum membuka kota dan negeri.
Telah banyak karya tulis, khutbah, ceramah, nasehat, dan seminar-seminar yang menyerukan kesatuan kaum muslimin, demi menyatukan kalimat mereka, dan menyatukan barisan mereka dengan cara yang beraneka ragam, dengan pelbagai solusinya. Akan tetapi, cara dan solusi ini, selalu saja berkekurangan dan tidak lengkap, karena hanya memperhatikan perkara-perkara furu' saja.
Kita dapati ada satu jama'ah (kelompok) yang menaruh perhatian pada unsur-unsur solidaritas Islam (tadhammun islami). Mereka tumpahkan segala perhatian hanya kepada bidang politik. Di lain pihak, kita dapati juga satu jama'ah yang menumpahkan perhatian hanya pada bidang akhlak. Yang lain melulu menekankan masalah targhib wat tarhib (ajakan dan ancaman), zuhud, dan wara'. Sedikit sekali dari mereka yang mempunyai kepedulian terhadap masalah terpokok, perkara yang teramat besar lagi mendasar, yang merupakan benteng yang kokoh, serta titik tolak yang kuat untuk menyatukan barisan kaum muslimin: ialah akidah tauhid. Dengannya Allah satukan kita setelah berpecah belah, menjinakkan hati-hati kita setelah terkoyak-moyak, hingga kita menjadi umat yang satu, dengan tujuan yang satu, titik tolak yang satu, dan akidah yang satu. Tauhid itulah sumber kemuliaan kita, tanda kebahagiaan kita, dan jaminan eksistensi kita dalam hidup ini. Perkara pokok itu adalah beribadah kepada Allah, yang tiada sesembahan yang berhak disembah selain Dia, tiada rabb selain Dia. Ibadah itulah tujuan utama dan tertinggi yang Allah ciptakan kita karenanya, dan mengadakan kita karenanya.
Add to Cart More Info