Keranjang Belanja Anda
Total Barang:
SubTotal:
Biaya Kirim akan dikonfirmasi
Total tanpa biaya kirim:
Tampilkan postingan dengan label Manhaj. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Manhaj. Tampilkan semua postingan

Selasa, 13 November 2012

Agar Tidak Menjadi Muslim Jaringan Islam Liberal (JIL)

Agar Tidak Menjadi Muslim Jaringan Islam Liberal (JIL)
[Image] Rp 60000
Judul: Agar Tidak Menjadi Muslim Liberal
Mengkaji Prinsip-Prinsip Islam & Melibas Pemikiran-pemikiran Jaringan Islam Liberal (JIL)
Penulis: Al-Ustadz Qomar Su’aidi, Lc
Penerbit: Pustaka Qaulan Sadida
Tebal : 468 halaman
Fisik : 15,5 cm x 23,5 cm, uv, shrink, soft cover
Harga: Rp. 75.000
Harga Disini: Rp. 60.000
Disc: 20 %

Sesungguhnya perseteruan antara kebenaran dan kebatilan akan terus berlanjut hingga akhir zaman. Iblis dan bala tentaranya baik jin maupun manusia senantiasa berupaya menggiring umat kepada kesesatan melalui berbagai arah dengan bermacam cara agar mereka menyimpang dari jalan yang lurus.
Sekulerisasi, penyesatan, bahkan upaya mengeluarkan umat Islam dari agamanya terus digencarkan baik terselubung maupun terang-terangan.
Di antara mereka adalah JIL (Jaringan ‘Islam’ Liberal) yang demikian arogan menyerang Islam dan benar-benar berusaha menjauhkan muslimin dari agamanya, merenahkan Al-Qur’an, Allah dan rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, menghina Islam dan kaum muslimin, mencela hokum-hukum dan syariat Islam serta menganggapnya tak lagi sesuai dengan perkembangan zaman, menolak hadits dan ijma’ (kesepakatan) kaum muslimin dan berbagai pernyataan yang membuat seorang muslim yang masih bersih keimanannya menjadi tercengang dan tersayat hatinya. Sangat mengeharankan, mereka mengatasnamakan dirinya muslim namun sungguh besar kebencian dan sungguh buruk permusuhan dan upaya yang mereka lakukan.
Karena dikemas dengan label modernisasi, ide-ide yang selaras dengan kemajuan zaman, intelektual, kritis, pemikir dan cendekia muslim yang berani .. tak sedikit muslimin yang terkecoh sehingga kagum dan hanyut dalam pemikiran mereka terkhusus generasi muda.
Saatnya kaum muslimin bangun dan tersadar, mengetahui siapa mereka sebenarnya berikut kesesatan yang mereka usung serta mempertebal ilmu dan keimanan sehingga terhindar dari syubhat yang mereka tebarkan “Agar Tidak Menjadi ‘Muslim’ Liberal” yang bebas mempermainkan agama sesuai hawa nafsu dan dunia yang diingini.



Add to Cart More Info

Minggu, 11 November 2012

Ada Tanggung Jawab di Pundakmu, Penerbit Al-Husna

Ada Tanggung Jawab di Pundakmu, Penerbit Al-Husna
[Image] Rp 7200
Judul: Ada Tanggung Jawab di Pundakmu!
Penulis: Asy Syaikh Abdul Aziz bin Baaz
Penerjemah: Abu Luqman Abdullah
Muroja’ah: Al Ustadz Abu Ismail Fuad
Tebal: 84 halaman
Ukuran: 10,5 x 14 cm (buku saku)
Fisik: HVS 60, cover dov
Disc: 20 %
Harga: 9.000
Harga Di sini: 7.200

Beragam problema sering dijumpai oleh para penuntut ilmu dan dai. Cukupkah niat ikhlas untuk membenahi umat menjadi bekal bagi seorang juru dakwah? Apa saja bekal yang harus dimiliki oleh para penuntut ilmu? Bagaimana pandangan syariat tentang ijazah bagi seorang penuntut ilmu? Bagaimana sikap seorang penuntut ilmu ketika mendapatkan perbedaan pendapat di kalangan para ulama? Dapatkan jawaban dari beragam pertanyaan seputar tanggung jawab penuntut ilmu dan juru dakwah dalam buku ini. Jawaban yang tentu saja tuntas dan melapangkan dada kita, karena disampaikan oleh seorang mufti yang telah menghabiskan usianya untuk ilmu dan dakwah, yakni Asy Syaikh Abdul Aziz bin Baaz rahimahullahu ta’ala.
Add to Cart More Info

Ada Apa dengan Gempa Bumi, Pustaka Salafiyah

Ada Apa dengan Gempa Bumi, Pustaka Salafiyah
[Image] Rp 16800
Judul Buku : Ada Apa Dengan Gempa Bumi? Sebuah Nasehat & Peringatan
Penulis : Syaikh Muqbil bin Hadi Al-Wadi'i rahimahullah
Penerbit : Pustaka Salafiyah
Tebal : 124 halaman
Fisik : 12 cm x 18 cm, Dov, Soft Cover, Shrink
Cetakan ke : Pertama, Desember 2009
Harga : Rp 21.000,-
Harga di sini Rp. 16.800,-
Disc 20 %

Tahun 2004 lalu, Aceh dilanda gempa dahsyat diiringi tsunami yang sangat hebat, hingga meluluntuh-lantakan sebagian besar Serambi Mekkah itu. Demikian pula terjadi di Jogjakarta, menyusul Papua, Tasikmalaya, dan yang baru saja terjadi adalah di Padang Sumatra Barat. Berbagai bencana gempa lain di penjuru Nusantara ini sekaan terus saja datang melanda.
Orang-orang bertanya, "Ada apa ini? Mengapa akhir-akhir ini banyak sekali musibah yang melanda negeri ini, khususnya gempa? Telah datangkah kiamat itu? Inikah saatnya hari kehancuran itu?"
Banyak pihak kemudian berargumen tentang gempa bumi yang terjadi. Ada yang mengatakan bahwa ini ada kejadian alam biasa, pergerakan lempengan bumi dan seterusnya. Ada juga yang melarung sajen ke laut karena meyakini sang penunggu laut sedang marah.
Sebenarnya ada apa dengan ini semua? Kenapa negeri ini mulai sering tertimpa musibah gempa? Jangan-jangan, ini pertanda kiamat telah dekat sekali? Bagaimana seorang muslim menyikapi sebuah musibah yang dialaminya? Terlebih ada apa di balik semua musibah ini? Simak penuturan seorang ulama besar, Asy-Syaikh Muqbil bin Hadi Al-Wadi'i tentang hal ini.
Add to Cart More Info

Sabtu, 10 November 2012

5 Wasiat Berharga Bagi (yang baru mengenal) Salafi

5 Wasiat Berharga Bagi (yang baru mengenal) Salafi
Rp 14400
Judul: 5 Wasiat Berharga Bagi (yang baru mengenal) Salafi
Judul asli : Al-Washaya As-Saniyyah lit- Ta-ibiina ila As-Salafiyyah, Dar el-Imam Ahmad, cet: I, th; 1426 H
Penulis : Abu `Abdillah Ahmad bin Muhammad Asy-Syihhi
Penerjemah: Nursalam Djamaluddin
Penerbit : Maktabah Al-Huda
Fisik: 44 hal
Ukuran 16 x 24 cm, soft cover, doff
Disc: 20 %
Harga: Rp. 18.000,-
Harga Disini: 14.400,-

ISI
Wasiat pertama: Pujilah Allah atas nikmat ini dan bersyukurlah kepada-Nya
Wasiat kedua: Menuntut ilmu merupakan pondasi dalam memperbaiki taubatmu
Wasiat ketiga: Mulailah dengan rnempelajari perkara pokok Ahlus Sunnah Wal Jama'ah
Wasiat keempat: Janganlah engkau mengambil ilmu, kecuali dari orang yang dikenal dengan as-Sunnah
Wasiat ke-lima: Pentingnya rujuk kepada ahli ilmu pada permasalahan-permasalahan yang penting



Add to Cart More Info

Minggu, 16 September 2012

Tegar Di Atas Sunnah Syaikh Rabi bin Hadi Al-Madkhali

Tegar Di Atas Sunnah Syaikh Rabi bin Hadi Al-Madkhali
Rp 17600
udul: Tegar Di Atas Sunnah
Terjemah: Ats-Tsbat ‘Ala As-Sunnah
Penulis: Asy-Syaikh Rabi’ bin hadi Al-Madkhali
Penerbit: Maktabah Al-Huda
Tebal : x + 66 halaman
Fisik : 15,5 cm x 23,5 cm, uv, emboss, shrink, soft cover
Disc: 20 %
Harga: Rp. 22.000
Harga Disini: Rp. 17.600

Makna 'Tegar di atas as-sunnah' adalah tegar di atas Islam secara menyeluruh, baik pada perkara-perkara pokok maupun cabang-cabangnya, 'aqidahnya serta manhajnya. Kita tegar di atasnya serta berpegang teguh dengannya sampai kita berjumpa dengan Allah.
Ayat-ayat yang memerintahkan untuk ittiba’ (mengikuti jalan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam), berpegang teguh serta ber-istiqamah (konsisten) sangatlah banyak. Demikian pula hadits-hadits yang ada, keseluruhann menghasung menuju satu tujuan puncak, yakni tegarnya kaum muslimin di atas Islam.
Tegar di atas as-sunnah bukanlah sebatas apa yang dipahami oleh kebanyakan orang tentang lafazh 'sunnah', maka makna as-sunnah di sini yakni menyangkut permasalahan 'aqidah, manhaj, yaitu (ajaran) Islam itu sendiri, sehingga maksudnya adalah tegar di atas (ajaran) agama Islam.
Add to Cart More Info

Minggu, 05 Agustus 2012

Jamaah Tabligh: Kenyataan dan Pengakuan, Edisi Revisi, Disertai Fatwa Para Ulama

Jamaah Tabligh: Kenyataan dan Pengakuan, Edisi Revisi, Disertai Fatwa Para Ulama
Rp 12000
Judul: Jamaah Tabligh: Kenyataan dan Pengakuan, Edisi Revisi, Disertai Fatwa Para Ulama
Penulis: Al-Ustadz Abu Umamah Abdurrrohim bin AbdulQohhar Al-Atsary
Penerbit: Hikmah Ahlussunnah (HAS)
Fisik: 144 hal
Ukuran 10,5 x 14 cm, soft cover, doff
Disc: 20 %
Harga: Rp. 15.000,-
Harga Disini: 12.000,-

Jamaah Tabligh, siapa yang tak kenal dengan kelompok ini. Ciri mereka mudah dikenali, pakaian gamis/jubah, kepala bersorban, mata bercelak, dan seringnya bergerombol di masjid, pasar, dan tempat-tempat umum lainnya untuk mengajak orang shalat. Sepintas, memang tampilan mereka tampak islami dan nyunnah sehingga banyak banyak orang terpesona dengan tampang dan keramahan mereka dan tidak sedikit kaum muslimin yang menyambut ajaran mereka. Selain itu Jamaah Tabligh sangat kental dengan ajaran sufi.
Mau lebih tahu tantang Jamaah ini, baca buku ini …



Add to Cart More Info

Sikap Ahlussunnah Terhadap Pemerintah

Sikap Ahlussunnah Terhadap Pemerintah
Rp 12000
Judul: Sikap Ahlussunnah Terhadap Pemerintah
Penulis: Al-Ustadz Abu Umamah Abdurrahim bin Abdul Qahhar Al-Atsary
Penerbit: Dar Ibnu Utsaimin Lumajang
Tebal : 120 halaman
Fisik : 14,5 cm x 20,5 cm, uv, soft cover
Disc: 20 %
Harga: Rp. 15.000,
Harga Disini: Rp. 12.000

Memuliakan, menghormati dan menjaga kewibawaan pemerintah merupakan prinsip aqidah Ahlussunnah wal jama'ah, ketika prinsip ini diamalkan merupakan amal sholih dan amal ibadah kepada Alloh yang akan dibalas dengan balasan yang baik di akhirat kelak.
"Barangsiapa yang memuliakan penguasa Alloh di dunia, maka Alloh akan memuliakannya pada hari kiamat, dan barangsiapa yang menghinakan penguasa Alloh di dunia, maka Alloh akan menghinakan pula pada hari kiamat". (HR. Ahmad)
Hanya Ahlussunnah yang meyakini wajibnya memuliakan pemerintah dan wajibnya mentaati pemerintah selama tidak diperintah berbuat maksiat kepada Alloh, adapun apabila diperintah berbuat maksiat maka harom hukumnya mentaati pemerintah dalam perbuatan tersebut dan bukan berarti pemerintah yang memerintah berbuat maksiat tersebut tidak ditaati secara mutlak.
Al-Imam Al-Bukhori meriwayatkan hadits dari Abdulloh bin Umar bahwa Rosululloh bersabda yang artinya: "Wajib bagi setiap muslim mendengar dan taat pada pemerintah dalam perkara yang disukai maupun dalam perkara yang dibenci, kecuali bila diperintah berbuat maksiat, apabila diperintah berbuat maksiat maka tidak boleh didengar dan ditaati"
Hasil pelaksanaan prinsip ini adalah kebaikan yaitu terciptanya ketenangan dalam menjalankan kehidupan bermasyarakat dan dalam beribadah kepada Alloh ketentraman, keamanan lancarnya arus transportasi dan komunikasi, kerukunan, terpeliharanya kehormatan persatuan, turunnya rohmat barokah dan pertolongan Alloh, pada suatu negeri.
Prinsip ini bertentangan dengan prinsipnya ahli batil terutama dari kelompok khowarij mereka sangat mudah menuduh pemerintahnya murtad dan kafir karena pernerintah membuat peraturan dan undang-undang yang tidak ada di dalam Al-Qur an dan Al-Hadits, maka pemerintah yang demikian mereka anggap murtad dan kafir, tidak berhak dimuliakan, tidak berhak dihormati dan ditaati bahkan wajib digulingkan diganti dengan pemerintah yang sesuai dengan selera mereka. Hasil pelaksanaan prinsip inipun adalah kebalikan dari pelaksanaan prinsip Ahlussunnah wal jama'ah, yang dihasilkan hanyalah kekacauan, kelaparan, pertumpahan darah, hancurnya kehormatan, dirampasnya harta, banyaknya kejahatan, terputusnya arus transportasi dan komunikasi, berkuasanya orang bodoh, menyebarnya kebodohan, asingnya orang-orang berilmu, lemahnya dan asingnya agama.
Telah berkata Al-Imam Abu Muhammad bin Sahl bin Abdillah Ats-Tsauri Rohimahulloh:
"Umat ini terpecah menjadi 73 golongan, yang 72 golongan akan mendapati kebinasaan, mereka semua rnembenci pemerintah sedangkan yang selamat hanya satu golongan yaitu orang-orang yang bersama pemerintah (yakniAhlussunnah wal jama'ah)".
Lebih lengkapnya simak isi buku ini baik-baik agar kita selamat dari sikap-sikap golongan sesat di dalam bermu'amalah dengan pemerintah. Semoga Alloh mengaruniakan kefahaman yang benar terhadap agama-Nya dan mengaruniakan taufiq untuk bisa mengamalkan.



Add to Cart More Info

Rabu, 25 Juli 2012

Sikap Adil Dalam Mengkritik, Studi Ilmiah

Sikap Adil Dalam Mengkritik, Studi Ilmiah
Rp 24000
Judul: Sikap Adil Dalam Mengkritik, Studi Ilmiah Terhadap Metode Muwazanah dalam Jarh Wa Ta'dil
Terjemah Kitab: Al-Manhaj Al-Baidha' Fi Himayah As-Sunnah Al-Gharra' Min Zallah Ahli Al-Akhta' Wa Zaigh Ahli Al-Ahwa
Penulis: Syaikh Rabi' bin Hadi 'Umair Al-Madkhali
Penerbit: Cahaya Tauhid Press
Tebal: 192 halaman
Fisik: 14,5 cm x 20,5 cm, uv, shrink, soft cover
Harga: Rp. 30.000,-
Harga disini: Rp. 24.000,-
Disc: 20 %

Syahdan, seorang yang dianggap 'ulama' ternyata dakwahnya tergelincir pada kebidahan dan kesesatan. Ironis memang, karena sebagian umat menyanjung dan menjadikannya sebagai panutan.
Banyak juga yang dianggap seorang 'wali' ternyata kesehariannya tenggelam dalam kemaksiatan dan perilaku yang buruk.
Di antara kaum muslimin ada yang taqlid buta, kebenaran maupun kebatilan yang didakwahkan mereka ikuti tanpa mau menengok dalil, tak jarang bahkan membela mati-matian atas dasar hawa nafsu.
Sebagian lain kasak kusuk, ingin mengingatkan tapi bimbang akhirnya diam tanpa sikap.
Yang punya keberanian, ingin mengerti bagaimana solusi yang syar'i menghadapi masalah ini.
Belakangan muncul metode baru yaitu 'muwazanah' menimbang antara kebaikan dan kejelekan seseorang tatkala mengkritiknya.
Bagaimana sejatinya metode ini menurut Al-Qur'an, Sunnah dan komentar para ulama salaf maupun khalaf?
Tidakkah dengannya akan semakin mengaburkan kebenaran, sehingga pada akhirnya disimpulkan: sesesat apapun orang tersebut, tapi karena banyak kebaikannya, tinggi keahliannya dan besar manfaatnya bagi kaum muslimin, maka dia tetap layak untuk diikuti.
Jika benar demikian, maka siapa dibalik metode ini dan paling berkepentingan dengannya?
Kiranya perlu sebuah ketegasan sikap bagaimana ahlussunnah wal jamaah menjawabnya.
Kita kupas secara ilmiyah permasalah ini bersama seorang ulama terkemuka Syaikh Rabi bin Hadi Al-Madkhali hafizhahullah, disertai komentar ringkas Syaikh Abdul Aziz bin ABdullah bin Baaz rahimahullah, Syaikh Muhammad Nashiruddin Al-Albani rahimahullah, Syaikh Shalih bin Fauzan Al-Fauzan hafizhahullah dan para ulama lainnya.



Add to Cart More Info

Minggu, 08 Juli 2012

Siapakah Sebenarnya Wahabi itu? Doktor Al-Azhar

Siapakah Sebenarnya Wahabi itu? Doktor Al-Azhar
Rp 56000
Judul: Siapakah Sebenarnya Wahabi itu?
Penulis: Dr. Muhammad bin Sa’ad Asy-Syuwairi
Penerbit: Toobagus Publishing
Tebal: 224 halaman
Fisik : 16,5 cm x 25 cm, uv, soft cover, shrink
Harga: Rp 70.000
Harga di sini: Rp. 56.000
Disc: 20 %

Buku ini berbicara tentang sejarah munculnya kata wahaby dalam pembicaraan ulama dan kaum muslimin, bahkan ahli sejrah dunia (baik yang muslim maupun non muslim). Dan sejarah apa sebabnya dan tujuannya istilah ini sampai disematkan kepada dakwah Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab rahimahullah.

Siapa yang berperan memberikan julukan wahabiyah ini kepada dakwah salafiyah?
Benarkah Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab rahimahullah itu wahabi?
Dan dakwahnya disebut wahabiyah?
Sehingga salafy pun disebut wahaby?

Buku ini oleh seorang Doktor Al-Azhar kairo, Mesir tahun 1997 Masehi, dicetak pertama kali di Tithwan Maroko tahun 1407 Hijriyyah, dan cetakan ketiga ini telah diberikan pengantar oleh Rektor Universitas Islam Madinah yaitu Syaikh Shalih bin Abdullah Al-Ubud.



Add to Cart More Info

Jumat, 04 Mei 2012

Wahai anakku kenalilah prinsip agamamu, Al-Huda Media Islami

Wahai anakku kenalilah prinsip agamamu, Al-Huda Media Islami
Rp 12800
Judul: Wahai anakku kenalilah prinsip agamamu
Terjemah Kitab: Arkanul Islam Wal Iman lil Athfal
Penulis: Amru bin Abdul Mun'im Salim al-Mishri
Penerbit: Al-Huda Media Islami
Tebal: 68 halaman
Fisik : 14 cm x 20,5 cm, uv, soft cover
Harga: Rp 16.000
Harga di sini: Rp. 12.800
Disc: 20 %
Ini adalah buku yang bertujuan mengarahkan penanaman pemahaman Islam pada jiwa anak muslim tentang prinsip agama, yaitu dalam al aqidah dan ibadah, khususnya untuk usia anak-anak. Pada usia ini, anak memiliki potensi yang kuat untuk mempelajari dan memahami sesuatu. Pada periode ini hendaknya dimulai penanaman pemahaman prinsip agama yang benar, supaya anak tumbuh dan berkembang di atasnya. Sehingga ia bisa menjadi individu yang bermanfaat untuk agamanya, dirinya, keluarganya.


Add to Cart More Info

Selasa, 20 Maret 2012

Dialog bersama Ikhwani, Ikhwanul Muslimin, Maktabah Al-Huda

Dialog bersama Ikhwani, Ikhwanul Muslimin, Maktabah Al-Huda

RP24000
Judul Indonesia: Dialog bersama Ikhwani
Judul asli: Hiwarun Hadi ma'a Ikhwani, Dar el-Imam Ahmad
Penulis: Abu `Abdillah Ahmad bin Muhammad Asy-Syihhii
Penerjemah: Nursalam Djamaluddin
Muraja'ah: Ust. Abu `Abdillah Muhammad Higa
Penerbit: Maktabah al-Huda
Fisik: 100 hal
Ukuran 16 x 24 cm, soft cover, uv, shrink
Disc: 20 %
Harga: Rp. 30.000,-
Harga Disini: 24.000,-


Sebuah buku berbahasa, dialog yang mengulas tentang aktifitas dan keadaan sebuah tanzhim tersohor Ikhwanul Muslimin beserta tokoh-tokohnya…
Diulas pula tentang sepak-terjang firqah ini dalam merekrut anggota dan menggerakkannya...
Ditulis sendiri oleh seorang mantan anggotanya, dari rujukan kitab-.kitab mereka, maka simaklah dan jangan. ragu! Sebab kebenaran lebih layak, untuk diikuti...
Add to Cart More Info

Selasa, 10 Agustus 2010

Ringkasan Minhajus Sunnah Ibnu Taimiyyah, Pustaka Ar-Rayyan

Ringkasan Minhajus Sunnah Ibnu Taimiyyah, Pustaka Ar-Rayyan
Judul: Ringkasan Minhajus Sunnah Ibnu Taimiyyah
Terjemah Kitab: Mulakhash Minhaj As-Sunnah
Karya: Asy-Syaikh Abdurrahman bin Hasan bin Muhammad bin ‘Abdil Wahhab
Penerbit: Pustaka Ar-Rayyan
Fisik: 244 hal
Ukuran 12 x 18 cm, soft cover, shrink, uv
Disc: 20 %
Harga: Rp. 30.000,-
Harga Disini: 24.000,-

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah. Boleh dikata tidak ada seorang muslim pun yang tidak mengenal namanya. Berbagai karangan imam, tokoh dan ulama ini mempunyai pengaruh yang sangat jelas terhadap umat islam. Beliau rahimahullah, banyak menerangkan aqidah Ahlus wal Jama'ah dan membantah kelompok-kelompok bid 'ah.

Di antara bantahan beliau terhadap Syiah Rafidhah dan Qadariyyah (pengingkar taqdir) melalui kitab beliau yang sarat faedah, Minhajus Sunnah An-Nabawiyyah fi Naqdi Kalami Asy-Syi'ah wal Qadariyyah.

Beberapa faedah dan intisari istimewa dari kitab Minhajus sunnah tersebut dikumpulkan oleh seorang ulama terkemuka di Negeri Nejd pada masanya, Asy Syaikh Al 'Allamah 'Abdurrahman bin Hasan Alusy-Syaikh. Beliau sarikan beberapa pembahasan penting tentang nama dan sifat Allah, taqdir, imamah, kemudian beliau simpulkan pendapat Ahlus Sunnah wal Jama 'ah dalam masalah tersebut.

Di akhir pembahasan disertakan pula beberapa fatwa beliau yang erat terkait dengan pembahasan aqidah, termasuk penjelasan tentang syarat kalimat tauhid , laa ilaha illallah.

Add to Cart More Info

BEDA SALAFI DENGAN HIZBI (Memang Beda, Kenapa Sama?)

BEDA SALAFI DENGAN HIZBI (Memang Beda, Kenapa Sama?)
Judul Buku: BEDA SALAFI DENGAN HIZBI (Memang Beda, Kenapa Sama?)
Penulis : Ustadz Abdul Qodir Abu Fa’izah Al-Atsari
Muroja’ah : Ustadz Abu Hamzah Yusuf Al-Atsari
Tebal : vii + 168 Halaman
Ukuran : 14 cm x 21 cm
Cover : Doff + Emboss
Fisik: hvs
Disc: 20 %
Harga : Rp 30.000
Harga Di sini: 24.000


Buku Beda Salafi dengan Hizbi yang merupakan sebuah bantahan ilmiah terhadap buku Beda Salaf dengan Salafi karangan Mut’ab bin Suryan Al-’Ashimi.

Pergolakan antara pembela kebenaran dan kebatilan akan senantiasa berlangsung hingga akhir zaman. Para pembela kebenaran harus memiliki kesabaran yang tinggi dan ilmu yang kuat, sebab akan menghadapi serangan musuh-musuh kebatilan dengan berbagai macam senjata syubhatnya (kerancuan).

Akhir-akhir ini banyak syubhat dan kedustaan yang diarahkan kepada dakwah salafiyyah sebagai upaya penjegalan terhadap lajunya kebenaran. Ke-3 buku berikut ini menjadi bukti hal tersebut :

“Aku Melawan Teroris”, “Dakwah Salafiyyah Dakwah Bijak”, dan “Siapa Teroris Siapa Khawarij”.

Masih segar dalam ingatan kita terbitnya ketiga buku itu, tiba-tiba muncul lagi buku “Beda Salaf dengan Salafi” (BSDS). Buku ini juga, kemunculannya tidak jauh berbeda dengan 3 buku pendahulunya yang dipenuhi dengan semangat penghinaan, cacian, dan kedustaan. Disamping adanya istilah baru yaitu istilah tashnif (menggolong-golongkan) manusia.

Walhasil, kami persilahkan Pembaca untuk menelaah lembar demi lembar isi buku ini.
Add to Cart More Info

Selasa, 03 Agustus 2010

Keutamaan Sahabat Bukti Kedustaan Syi-ah Rafidhah

Keutamaan Sahabat Bukti Kedustaan Syi-ah Rafidhah
Judul Buku: Keutamaan Sahabat Bukti Kedustaan Syi'ah Rofidhoh
Wasiat-wasiat dari Al-Qur'an dan As-Sunnah
Terjemah Kitab: Al-Washaya Min Al-Kitab Wa As-Sunnah
Pengarang: Asy-Syaikh Dr. Ali bin Muhammad Nashir Al-Faqihi
Penerbit: Cahaya Ilmu Press
Fisik : 14 cm x 20,5 cm, uv, soft cover,
Tebal: 196 halaman
Disc: 20%
Harga : Rp. 30.000,-
Harga di sini : Rp. 24.000,-

Betapa jahatnya orang yang mendustakan Allah dan Rasul-Nya. Betapa kejinya perbuatan orang yang melecehkan orang-orang yang telah ditingikan derajatnya oleh Allah Pencipta mereka. Betapa lalimnya orang yang menghinakan dan merendahkan orang-orang yang telah dikabarkan oleh Rasul-Nya sebagai penghuni Jannah.


Merekalah pengikut Ibnu Sauda' Abdullah bin Saba' Al-Yahudi Si Pembuat makar dan tipu daya yang telahg menyesatkan banyak manusia. Merekalah orang-orang Syi'ah Rafidhah dan para pembebeknya. Dengan lancang mereka menjatuhkan kehormatan manusia-manusia terbaik setelah Rasul-Nya shallallahu 'alaihi wa sallam, dengan membabi buta mereka juga menjatuhkan kehormatan Ummahatul Mukminin.


Kita berlindung kepada Allah dari mereka, dan semoga Allah melindungi kita dan kaum muslimin dari kejahatan, makar dan tipu daya mereka. Amin Ya Rabbal 'Alamin.
Add to Cart More Info

Minggu, 01 Agustus 2010

Wahai saudaraku, Bersatulah Jangan berpecah belah Terj Al-Ijtima Wa Adam Al-Furqah

Wahai saudaraku, Bersatulah Jangan berpecah belah Terj Al-Ijtima Wa Adam Al-Furqah
[Image]
Judul: Wahai saudaraku, Bersatulah Jangan berpecah belah
Asli: Al-Ijtima' Wa 'Adam Al-Furqah
Karya: Asy-Syaikh Shalih bin Fauzan Al-Fauzan
Penerbit: Gema Ilmu
Fisik: 72 hal, soft cover, shrink, uv
Ukuran: 12 x 18 cm,
Disc: 20 %
Harga: Rp. 12.000
Harga disini: Rp. 9.600,-

Keadaan kaum muslimin di atas satu aqidah, satu petunjuk, dan satu jalan hidup adalah sebuah kenikmatan dan kebahagiaan bagi para pemeluknya. Karena dengan persatuan dan persaudaraan Islam, Allah akan memberikan rahmat dan kenikmatan-kenikmatan lainnya serta menjauhkan mereka dari murka Allah. Persatuan juga merupakan satu landasan penting untuk membangun kehidupan yang istiqamah di atas jalan Allah ta'ala.

Namun apa jadinya bila ada di antara kaum muslimin yang sukanya membuat perpecahan, sukanya berselisih dan tidak bisa tenang bila kaum muslimin hidup tenang dalam persatuan di atas kebenaran?! Yang akan terjadi adalah adzab dan berbagai fitnah. Sehingga kaum muslimin sangat sulit untuk memperbaiki kehidupan baik duniawi dan keagamaannya. Bisa saja munculnya permusuhan awalnya dimulai dari hati, lisan kemudian sampai muncul dalam bentuk fisik nyata.

Sungguh keadaan jahiliyyah sebelum diutusnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, manusia saat itu dalam berada dalam perpecahan dan permusuhan yang dahzyat, yang kuat memangsa yang lemah. Setiap kelompok mencari kesempatan menyerang saingannya. Kemudian Allah mengutus Rasul-Nya shallallahu 'alaihi wa sallam untuk mengajak kepada persatuan dan berpegang teguh dengannya. Beliau juga memperingatkan dari perpecahan.

Sepantasnya kita bersyukur kepada Allah atas kenikmatan yang melimpah kepada kita. Kenikmatan mengenal madzhab salafush shalih yang terpancar dari kitabullah dan sunnah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, bersyukur atas dakwah yang telah menerangi kita semua dan menghancurkan gelapnya kejahilan, syirik, khurafat, dan hizbiyyah.

Kaum muslimin hendaknya berhati-hati dari musuhnya. Musuh yang sangat dengki dan menunggu adanya petaka yang akan menimpa kaum muslimin. Mereka senang bila kaum muslimin berselisih.

Untuk itu, kami suguhkan kepada para pembaca semua buku "Wahai saudaraku, Bersatulah dan jangan berpecah belah." Sebuah karya tulis Syaikh Shalih bin Fauzan Al-Fauzan. Semoga kita bisa mengambil manfaat dan ibrah darinya.
Add to Cart More Info

Kamis, 10 Juni 2010

Jalan Menuju Kemuliaan dan Kejayaan Islam

Jalan Menuju Kemuliaan dan Kejayaan Islam

Judul Buku : Jalan Menuju Kemuliaan dan Kejayaan Islam
Penulis : Syaikh Abdul Malik bin Ahmad Ramadhani
Penerbit : Gema Ilmu
Tebal : 71 halaman
Fisik : 10 cm x 15 cm, UV, Soft Cover
Disc: 20 %
Harga : Rp 6.500,-
Harga Disini: Rp. 5.200

Tidak tersembunyi lagi bahwa kaum muslimin pada hari ini mengalami berbagai macam ujian, musibah, dan penghinaan dari musuh-musuh mereka.
Itulah sunnatullah pada makhluknya, Allah akan menguji yang baik dengan yang jelek, untuk menyaring orang terbaik dari barisan kaum muslimin.
Tidak diragukan lagi masa ujian telah sangat lama. Tidak baik untuk berdiam lama, karena yang demikian tidak akan memberikan solusi. Tidak baik untuk berdiam lama untuk menghitung kejadian-kejadian yang menyedihkan kaum muslimin, karena hal itu tidak akan mengobatinya.
Yang wajib atas setiap muslim adalah mengetahui dan melaksanakan syarat-syarat pertolongan Allah, sehingga Allah akan memberikan pertolongan kepada kaum muslimin.
Allah telah memberikan syarat kepada kaum muslimin yang mencari pertolongan untuk mewujudkan syaratnya. Allah telah menetapkan pertolongan kepada orang yang berhak. Pertolongan Allah itu tidak akan terjadi dengan angan-angan dan khayalan-khayalan.
Kenapa kita melalaikan kewajiban-kewajiban kita, dan menuntut hak-hak kita?
Dalam buku ini penulis akan menjelaskan apa syarat-syarat Allah akan mewujudkan kemuliaan dan kejayaan bagi kaum muslimin. Sehingga sepantasnya kita mengetahui syarat-syarat ini.



Add to Cart More Info

Terpedaya dengan Gaya Hidup Orang Kafir

Terpedaya dengan Gaya Hidup Orang Kafir

Judul Buku : Terpedaya dengan Gaya Hidup Orang Kafir
Penulis : Syaikh Abdul Malik bin Ahmad Ramadhani
Penerbit : Gema Ilmu
Tebal : 165 halaman
Fisik : 14 cm x 21 cm, UV, Soft Cover
Disc: 20 %
Harga : Rp 26.000,-

Harga Disini: Rp. 20.800.-

Penulis mengisahkan …
Pendorong saya menyusun buku ini adalah bahwa semenjak rentang waktu yang lama saya telah memperhatikan kebanyakan kaum muslimin sangat terpengaruh oleh orang-orang kafir. Kaum muslimin memuliakan akhlak mereka, terkhusus dalam hal tata kehidupan mereka. Itulah pandangan lahiriyah kaum muslimin nan polos, di saat orang-orang kafir itu melakukan penyiksaan terhadap umat Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam, yang tidak terbayangkan lagi, tanpa melihat kekafiran mereka. Padahal hampir-hampir langit runtuh, bumi pecah, serta gunung-gunung hancur-lebur karena kekafiran itu. Makhluk-makhluk ciptaan Allah juga marah untuk membela hak Allah.
Sungguh engkau akan terkejut ketika memperhatikan interaksi sebagian kaum muslimin yang telah terpengaruh dengan orang-orang kafir yang telah melampaui batas. Kalian saksikan mereka mengutuk orang-orang kafir dengan lisan mereka, akan tetapi anggota badannya mengikuti cara hidup orang-orang kafir!
Para penjajah kafir yang merampas negeri-negeri Islam telah berhasil diusir. Ternyata penduduk negeri Islam itu tidaklah terkesan kecuali dengan bahasa peradaban para penjajah tersebut, padahal mereka memiliki bahasa resmi dan dialek sendiri. Bahkan terkadang bahasa penduduk negeri Islam itu merupakan bahasa pribumi dalam peradaban! Penduduk negeri Islam itu lantas mengikuti peradaban orang-orang yang menjajah mereka, melupakan masa-masa yang penuh penyiksaan, pengusiran, dan perampasan yang dahulu dialami oleh mereka dan bapak-bapak mereka. Penduduk negeri Islam itu rela menjadi pengekor-pengekor penjajah kafir, padahal mereka pernah menimpakan penyiksaan!
Semakin kuat ketergantungan penduduk negeri Islam itu dengan (akhlak orang kafir) akan semakin bertambah pula keterkaitan dan pengaruh gaya hidupnya. Sikap mengikuti cara hidup dan akhlak mereka merupakan sebab utama pengaruh itu. Alangkah baiknya bila kaum muslimin menguasai ilmu dan teknologi mereka yang mengandung kebaikan. Namun (disayangkan) kaum muslimin justru terpengaruh dalam perkara yang sebenarnya tidak mereka butuhkan, seperti akhlak dan syari'at orang-orang kafir.

Add to Cart More Info

Rabu, 09 Juni 2010

Wasiat bagi Yang Taubat Kembali Ke Manhaj Salaf (Wasiat Untuk Pencari Kebenaran)

Wasiat bagi Yang Taubat Kembali Ke Manhaj Salaf (Wasiat Untuk Pencari Kebenaran)
Judul Buku: Wasiat Untuk Pencari Kebenaran (Wasiat bagi Yang Taubat Kembali Ke Manhaj Salaf)
Terjemah: Washaya As Saniyya Lit Taiibina Ilas Salafiyyah
Penulis: Syaikh Ahmad bin Muhammad Asy Syihi
Penerbit: Maktabah Al-Ghuroba’
Fisik : 9 cm x 12,5 cm, doff, soft cover,
Tebal: 72 halaman
Disc: 20 %
Harga: Rp 8.000
Harga di sini: Rp. 6.400

Buku kecil ini adalah kumpulan wasiat yang ditulis oleh asy-Syaikh Abu Abdillah Ahmad ibn Muhammad Asy Syihi bagi orang orang yang ingin kembali kepada pemahaman salaf, yang mana nasehat-nasehat ini -Insya Allah- dapat menjadi jalan keluar dari sebagian kerancuan dan kekacauan pemahaman yang telah menimpa sebagian orang yang hendak kembali kepada pemahaman salaf.
Ditulis dengan gaya bahasa yang sederhana dan mudah difahami, agar supaya pembaca wasiat-wasiat beliau  ini dapat mengambil manfaat yang besar darinya.
Selamat membaca..
Add to Cart More Info

Minggu, 06 Juni 2010

Bagaimana Seorang Muslim Mengenal Agamanya

Bagaimana Seorang Muslim Mengenal Agamanya
Rp 44000
Judul Buku: Bagaimana Seorang Muslim Mengenal Agamanya
Terjemahan: Al-Manhaj Al-Qowim Fii At-Taasi Bir Rasul Al-Karim
Penulis: Asy-Syaikh Zaid bin Muhammad bin Hadi Al-Madkhaliy
Penerbit: Cahaya Tauhid Press
Fisik : 15,5 cm x 23,5 cm, uv, soft cover,
Tebal: x + 396 halaman

Disc: 20 %
Harga: Rp 55.000
Harga Di sini: Rp 44.000

Bagaimana dakwah syaitan telah terang-terangan mengumumkan perlawanan dan penentangan terhadap dakwah kepada Allah. Mereka menghiasi kesesatan dan kemaksiatan kemudian menyerukannya. Yang tertipu terbuai dengan bujuk rayu dan keindahan penampilan mereka. Tidak tahukah bahwa di balik tirai yang ada di belakang mereka telah menunggu api neraka yang menyala-nyala?
Beruntunglah yang memiliki ilmu dan mendapatkan hidayah, mereka mampu memilah yang buruk dan memilih yang baik dan benar.
Adapun kaum muslimin pada umumnya, sungguh mereka sangat membutuhkan siraman ilmu, bagaimana mengenal dengan baik agamanya, mengetahui kebenaran dengan segala perinciannya dan mengenal kesesatan dengan berbagai ciri dan tipu dayanya sehingga tidak terkecoh dengan mereka.
Tidak kalah pentingnya adalah merealisasikannya dengan menjadikan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sebagai suri teladan dan panutan yang hakiki di dalam akidah, manhaj, ibadah, akhlak dan seluruh sisi kehidupannya.
Mudah-mudahan risalah ini dapat menjadi salah satu wasilah yang dapat menyelamatkan kaum muslimin dari tipu daya syaitan baik jin maupun manusia dan mengantarkan mereka kepada kesudahan terbaik yaitu meraih surga dengan segala kenikmatan dan ihsan-Nya.



Add to Cart More Info

Sabtu, 05 Juni 2010

Ada Apa dengan Sufi? Penerbit Al-Husna

Ada Apa dengan Sufi? Penerbit Al-Husna

Judul: Ada Apa dengan Sufi?
Penulis: Asy Syaikh DR Muhammad bin Rabi’ Al Madkhali
Penerjemah: Abdurrahman Al Bantuli
Muroja’ah: Al Ustadz Abu Ismail Fuad
Tebal: 84 Halaman
Ukuran: 10,5 x 14 cm (buku saku)
Fisik: HVS 60, cover dov
Disc: 20 %
Rp 9.000
Rp 7.200
Sufi dan tasawwuf adalah dua hal yang tak akan pernah berpisah. Kata sufi dan tasawuf bukan hal asing di telinga kita semua. Tidak muda, tua, kaya ataupun miskin, hampir semua mengenal kedua istilah ini. Dan nampaknya kebanyakn kaum muslimin mempunyai ketertarikan yang begitu besar kepada manhaj yang satu ini. Aktifitas manajemen qalbu dan bersih hati adalah aktifitas andalan kaum sufi untuk menarik hati kaum muslimin, karena dakwah kepada akhlaq tidak akan mungkin ditolak manusia secara umum. Tapi, apakah seindah itu jalan dakwah kaum sufi? Apa dan bagaimanakah hakikat perjalanan dakwah mereka? Bagaimana sikap ulama ahlussunnah terhadap mereka? Dan bagaimana sesungguhnya wajah mereka di depan cermin Al Quran dan As Sunnah bi fahmi salafil ummah? Simak jawaban dari pertanyaan-pertanyaan di atas dalam buku ini. Semoga bermanfaat dan selamat membaca!

Add to Cart More Info